Setiap perumahan memiliki rumah dengan posisi hook, yaitu rumah yang letaknya berada dipaling ujung jalan perumahan atau di sudut ruas jalan. Namun harga rumah tersebut biasanya lebih mahal dari harga rumah dengan posisi standar. Selain rumah ini terlihat lebih lega karena luasnya, rumah dengan posisi hook juga diminati oleh konsumen untuk investasi.
1. Lebih luas dan lega
Rumah hook memiliki luas yang berbeda dengan rumah standar pada umumnya. Untuk kamu yang ingin memiliki rumah dengan posisi hook tentunya kamu tidak perlu pusing memikirkan lahan parkir, karena biasanya memiliki lahan parkir yang lebih luas dari biasanya.
2. Akses lebih mudah
Jika kamu memilih rumah hook sebagai hunian, aksesnya tentu jauh lebih mudah. Selain lokasi yang strategis, rumah mu juga gampang di temui kalau ada saudara yang ingin bertamu kerumah. Jika ingin membuka usaha, tentunya akan menjadi mudah berkembang.
3. Hemat listrik
Rumah hook yang letaknya di persimpangan jalan jika pagi hari akan terkena paparan sinar matahari yang masuk kedalam rumah. Hal ini bisa menghemat listrik, di siang hari tidak perlu menyalakan lampu rumah.
4. Sirkulasi udara yang lancar
Salah satu kelebihan rumah hook lainnya adalah memiliki sirkulasi udara yang lancar. Karena posisinya di sudut jalan tentunya cahaya dan udara yang masuk akan lebih banyak.
5. Nilai investasi yang tinggi
Konsumen yang memilih rumah hook sebagai hunian ataupun investasi tentunya akan untung dimasa yang akan datang. Hal ini seiring dengan berjalannya waktu dan harga properti yang naik secara perlahan.
Jadi itulah 5 alasan rumah hook lebih mahal dari harga biasanya. Artikel ini bisa menjadi pertimbangan untuk kamu yang minat untuk membeli rumah dengan posisi hook. Jangan lupa untuk kunjungi Laceland Bogor untuk mendapatkan promo terbaru.
